Yah, memang tidak semua mertua seperti itu. Ada pula mertua yang sangat open alias sangat terbuka dengan kehadiran sang menantu. Hanya saja mungkin hanya sedikit mertua yang menyadari bahwa sebenarnya kebahagiaan sang anak juga terletak pada hubungan sang anak dengan pasangannya yang notabene adalah menantunya. Bisa dikatakan pula bahwa jika sang mertua tidak dekat bahkan benci dengan sang menantu, mungkin hal tersebut dapat menjadi suatu ganjalan dalam kehidupan rumah tangga sang anak itu sendiri.
Ya tapi inilah Indonesia dimana adat timur atau adat sopan santun masih sangat kental. Pengertian tentang anak harus hormat dengan orang tua adalah hukum mutlak tanpa memandang bagaimana posisi sang anak dengan orang tua. Seperti yang terlihat pada curahan hati seorang anak, yang merupakan cerpen tentang kehidupan seorang anak dengan orang tuanya. Walau bagaimanapun juga, memang betul bahwa anak harus menghormati orang tua. Hanya saja ingatlah bahwa tugas orang tua juga yang mendidik dan mengajari anaknya. Oleh karena itu seharusnya juga orang tua membantu anaknya agar anaknya dapat menghormatinya. Oleh karena itu pula ada lanjutan dari hai anak hormatilah orang tuamu, yaitu wahai orang tua, jangan timbulkan sakit hati pada anakmu. Kemungkinan lanjutan ini dibuat agar orang tua tidak menimbulkan sakit hati pada sang anak, sehingga anak lebih mudah untuk menghormati orang tuanya. Tentu orang yang sakit hati lebih susah untuk menghormati orang yang menyakiti hatinya bukan?
Begitu pula hubungan mertua dan menantu. Tak jarang hubungan mereka tidak seakrab yang diinginkan. Pada artikel ini, mikmbong membuat artikel mengenai bagaimana cara menjadi menantu kesayangan. Tidak ada salahnya untuk mencoba yang terbaik, bukan? Mari kita simak bersama artikel berikut ini.
Cara menjadi menantu kesayangan :
- Pertama – tama, para menantu harus bersikap tenang ketika bertemu dengan mertua. Dengan bersikap tenang, diharapkan pikiran lebih dapat terbuka dalam menerima segala hal. Kondisi yang tenang dan rileks sangat jauh lebih baik dibandingkan bertemu dalam keadaan marah atau gusar bin jengkel.
- Mencoba untuk mengambil hati. Hal yang satu ini bukan seperti layaknya seperti bawahan yang mencoba menjilat atasan. Tunjukkan sikap baik dan manis anda kepada mertua anda. Tunjukkan memang menantu memang perhatian dengan mertua.
- Jika ada kesempatan, tidak ada salahnya untuk saling mengobrol. Mengobrol dapat membuat saling mengerti satu dengan yang lain. Saling mengerti membuat sebuah hubungan menjadi lebih baik
- Mencoba menemukan kegemaran atau ketertarikan yang sama dengan sang mertua. Diharapkan dengan menemukan hal yang sama – sama disenangi, dapat membuat mertua dan menantu menjalani kegiatan bersama dengan senang dan dapat menjadi lebih akrab.
- Memberi perhatian sang anak dari si mertua yaitu suami atau istri anda. Kadang ada mertua yang tidak suka dengan sang menantu dikarenakan sang menantu tidak dapat memberi perhatian kepada sang anak. Tunjukkan bahwa anda seorang menantu yang sayang kepada anak dari sang mertua yang notabene istri atau suami anda.
- Jangan ribut hanya dikarenakan hal – hal yang sepele. Tidak bisa dipungkiri sang mertua mengalami jaman yang tidak sama dengan sang menantu ketika muda. Usahakan tidak meributkan hal sepele semisal ketika mertua memberikan mainan kepada si kecil namun kebetulan anda tidak menyukainya. Sudahlah, ambil saja hikmahnya, yaitu si kecil dapat mainan baru, terlepas walau mungkin anda tidak menyukainya
- Berpikiran positif. Hal ini berhubungan dengan poin diatas, yaitu jangan selalu menganggap buruk semua yang dilakukan sang mertua. Memikirkan hal – hal negative hanya membuat suatu permasalah menjadi bertambah rumit. Berpikir positive dapat membuat perasaan negative seperti kesal , jengkel dan sejenisnya menjadi semakin ringan dan lebih dapat diatasi.
- Memikirkan pasangan anda dan juga si kecil. Jika memang hubungan memang tidak akrab, cobalah untuk memikirkan sang pasangan anda dan si kecil dimana jika selalu ribut dengan orang tua dan kakek – nenek membuat suasana tidak enak bukan? Tidak ada salahnya untuk bersabar dan berusaha melakukan yang terbaik demi keluarga anda sendiri.
- Tidak membuat masalah lebih besar. Jika memang benar – benar dari awal tidak dapat diselamatkan, tidak perlu membuat masalah menjadi lebih besar. Kadang diam dan tidak begitu sering bertemu KADANG bukan hal yang selalu buruk. Mungkin kedua belah pihak memerlukan waktu untuk dapat akrab sehingga kadang tidak bertemu merupakan waktu yang diperlukan untuk saling intropeksi satu dengan yang lain
Demikian artikel Menantu Kesayangan | Akrab Dengan Mertua yang membahas hubungan antara menantu dengan mertua. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan membuat segala sesuatu menjadi lebih baik.
0 comments:
Posting Komentar